Maling Spesialis Kondangan Ketahuan Masuk Kamar Pengantin

240
Maling Spesialis Kondangan Ketahuan Masuk Kamar Pengantin
Sri Apriyeni tertunduk saat ekspos kasus pencurian yang dilakukannya. Foto: Bintang

MitraNews.co, Pekanbaru – Maling Spesialis Kondangan Nekat mengambil uang hasil  pernikahan orang lain, Ibu Rumah Tangga (IRT) di Pekanbaru ditangkap Tim Opsnal Polsek Tenayan Raya. Saat tertangkap basah masuk kamar pengantin, wanita ini sempat ngeles sedang ganti celana.

Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Manapar Situmeang mengatakan, pelaku yang bernama Sri Apriyeni (24) melakukan aksinya di sebuah pesta pernikahan di Jalan Lily, Kelurahan Kandung Sari, Pekanbaru pada Ahad (13/2/2022) kemarin.

Dijelaskannya, pada Ahad (13/2/2022) sekitar pukul 13.30 WIB, korban melaksanakan pesta pernikahan anaknya di Jalan Lily. Pada saat pesta pernikahan tersebut, rumah korban memang dalam keadaan sepi. Seluruh keluarga sibuk melayani para tamu di depan rumah.

Kondisi ini membuat pelaku leluasa beraksi, hingga berhasil masuk ke kamar pengantin dan menyikat sejumlah uang dan barang berharga lainnya.

perwakilan-rumah-sakit-malaysia-di-pekanbaru dan-penduan-berobat-ke-malaysia
Tanyakan Kepada kami bagaimana cara berobat ke Malaysia +62 81277361440

Sebelum beraksi, pelaku terlebih dahulu mengunci kamar dari dalam.

“Kemudian saksi bernama Rezza hendak masuk ke dalam kamar pengantin, namun saat itu pintu kamar pengantin terkunci dari dalam,” ujar Manapar, Selasa (15/2/2022).

Saat itu saksi menggedor kamar tersebut, dan dari dalam kamar, pintu dibuka. Saat saksi melihat pelaku berada di dalam kamar, saksi menanyakan kepada pelaku dengan berkata “ngapain di dalam kamar??”.

“Kemudian pelaku menjawab dengan beralasan lagi mengganti celana, sambil berjalan keluar dari kamar. Pada saat itu saksi tidak curiga dengan pelaku, walau saksi tidak menggenali pelaku,” sambungnya.

Selanjutnya sekitar pukul 17.30 WIB, saat itu korban hendak menyimpan amplop berisikan uang yang diberikan oleh tamu yang datang. Saat korban masuk ke kamar pengantin, korban melihat kunci lemari pakaian tempat menyimpan barang berharga berupa uang dan perhiasan, sudah rusak.

Korban lalu memeriksanya. Ternyata barang berharga milik korban yang disimpan di dalam lemari sudah tidak ada.

Atas kejadian tersebut maka korban melaporkan ke pihak kepolisian guna diproses lebih lanjut.  Baca Juga : Ini Cara Berobat ke Malaysia Saat Pandemi Covid-19 Melalui Perwakilan

Kemudian, anggota Tim Opsnal Polsek Tenayan Raya mendapat laporan bahwa ada perempuan yang tertangkap di dalam kamar pengantin hendak melakukan pencurian di lokasi pesta nikah yang terletak di Jalan Budi Luhur.

perwakilan-rumah-sakit-malaysia-di-pekanbaru dan-penduan-berobat-ke-malaysia
Berobat ke Malaysia melalui perwakilan di Indonesia Hub. 081277361440

Pada saat sampai di lokasi tersebut maka saat itu ditemukan beberapa amplop yang berisikan uang yang diduga adalah amplop dari pesta pernikahan dan juga ditemukan uang sebesar Rp7,1 juta dan cincin emas di dalam tas milik pelaku yang disimpan di dalam jok sepeda motor yang digunakannya.

“Setelah dilakukan interogasi, kemudian pelaku mengakui bahwa barang bukti tersebut adalah milik orang lain yang dicuri pelaku dengan lokasi di Jalan Lily,” cakapnya.

“Pelaku ini memang Maling Spesialis Kondangan kerap melakukan pencurian uang hasil kondangan orang lain. Total kerugian yang dialami oleh korban mencapai Rp10,5 juta,” pungkasnya.

 

Source : cakaplah.com